
Jakarta, 8 Oktober 2025 – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Politeknik STIA LAN Jakarta melaksanakan kegiatan study visit ke Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) pada Rabu, 8 Oktober 2025. Kegiatan ini turut didampingi oleh Ibu Martrisia Harikedua, S.T., selaku Kepala Unit Career Development Center (CDC) Politeknik STIA LAN Jakarta.
Rombongan BEM Politeknik STIA LAN Jakarta disambut langsung oleh Sekretaris Utama LKPP, Bapak Iwan Herniwan, S.Si., M.P. Kegiatan diawali dengan sambutan dari Ibu Martrisia Harikedua, S.T., yang menyampaikan rasa bangga dan apresiasi atas kesempatan belajar langsung ke lembaga yang berperan penting dalam sistem pengadaan nasional.
“Kami sangat bangga bisa datang langsung ke LKPP dan melihat bagaimana proses pengadaan barang dan jasa dijalankan secara nyata. Ini menjadi pengalaman yang membuka wawasan mahasiswa tentang praktik tata kelola pemerintahan yang transparan,” ujar Martrisia.
Sementara itu, Bapak Iwan Herniwan dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang serta mengapresiasi antusiasme mahasiswa.
“Kami menyambut baik kunjungan dari Politeknik STIA LAN Jakarta. Semoga kegiatan ini dapat menambah wawasan mahasiswa mengenai pengadaan barang/jasa pemerintah dan mendorong semangat integritas di kalangan generasi muda,” tuturnya.
Acara berlanjut dengan pemaparan materi dari Biro Humas dan Umum LKPP yang menjelaskan tugas dan fungsi lembaga, seperti penyusunan kebijakan pengadaan barang/jasa pemerintah, pembinaan sumber daya manusia di bidang pengadaan, serta pengelolaan sistem informasi pengadaan nasional. Materi juga mencakup penjelasan mengenai e-Katalog LKPP, yaitu sistem elektronik berisi daftar barang dan jasa dari penyedia terverifikasi yang mendukung proses pengadaan pemerintah agar lebih cepat, transparan, dan efisien.
Kegiatan berlangsung interaktif melalui sesi tanya jawab antara mahasiswa dan narasumber. Said dari Prodi Administrasi Pembangunan Negara (APN) menanyakan sikap LKPP terhadap pimpinan dari kalangan politisi serta mekanisme filterisasi barang dan jasa dalam e-Katalog. Sementara itu, Klaudia Marapung dari Prodi Administrasi Bisnis Sektor Publik (ABSP) menanyakan pengaruh kebijakan LKPP terhadap pola bisnis penyedia barang/jasa di sektor swasta. Narasumber menjelaskan bahwa kebijakan LKPP tidak langsung memengaruhi sektor swasta dari sisi pendanaan, namun berdampak signifikan pada pola bisnis berdasarkan jenis dan sektor penyedia.
Melalui kegiatan ini, LKPP menyampaikan bahwa peran lembaga tersebut menjadi bagian penting dalam mendukung reformasi birokrasi di Indonesia, terutama dalam penerapan prinsip transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas di bidang pengadaan barang/jasa pemerintah. Kegiatan study visit ini juga menjadi sarana pembelajaran bagi mahasiswa Politeknik STIA LAN Jakarta untuk mengenal lebih dekat mekanisme kerja lembaga pemerintah di sektor pengadaan.




