Sebagai media sosial online, LinkedIn membantu untuk berinteraksi dengan semua orang di seluruh dunia. LinkedIn dapat membuat profil profesional sehingga dapat menambah koneksi dengan orang-orang yang memiliki ketertarikan atau bekerja di bidang yang sama. Sehubungan dengan pentingnya LinkedIn untuk media sosial profesi tersebut, maka dilaksanakan Workshop Career Insight 1.0, dengan tema “How to make a Proper CV, Outstanding LinkedIn, and Ready for Job Interview” bersama Narasumber Lanny Wijaya Senior Enterprise Account Executive Linkedin Indonesia, Vina A Muliana Content Creator Executive Assistant to group CEO MIND ID. Hadir pula sebagai pembicara yaitu Budi Tumanggor, M.B.A, Dosen Politeknik STIA LAN Jakarta. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa Politeknik STIA LAN Jakarta dan peserta umum lainnya, yang diselenggarakan secara daring via Zoom, Sabtu 19 Februari 2022 pukul 08.00-12.00. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Politeknik STIA LAN Jakarta.
Pada kesempatan tersebut, Drektur Politeknik STIA LAN Jakarta, Prof. Dr. Nurliah Nurdin, MA., menekankan pentingnya segenap mahasiswa dan generasi muda Indonesia umumnya agar senantiasa melakukan peningkatan skill, kapasitas, dan pengetahuan, agar mampu bersaing di dunia kerja pada masa depan.
Vina A. Muliana sebagai narasumber utama menjelaskan bahwa terdapat beberapa unsur penting dalam perencanaan karier seperti Clarity, Connections, dan Competitiveness. Vina juga mengatakan bahwa terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat akun Linkedln seperti personalisasi, profesional, dan data diri yang terukur. Menurut Vina, menulis CV berbeda dengan mengisi profil pada Linkedln.
Pemateri lainnya yaitu Lanny Wijaya mengatakan bahwa LinkedIn juga sangat bermanfaat untuk membantu orang dalam mencari pekerjaan ataupun magang. Linkedln dapat membuat penggunanya terhubung ke seluruh perusahaan besar, baik di Indonesia, maupun di luar negeri. Pengisian profil LinkedIn yang baik harus jelas dan lengkap. Ketika terdapat perusahaan yang ingin merekrut sebaiknya menggunakan profil diri sendiri. Menurut Lanny, para pencari kerja juga harus mengetahui kemampuan diri sendiri, meningkatkan skill yang ada, dan mencari pengalaman di manapun berada.
Selanjutnya Budi Tumanggor, selaku pemateri dari Politeknik STIA LAN Jakarta mengatakan bahwa butuh suatu latihan keras agar bisa menjawab pertanyaan dari Manajer Sumber Daya Manusia perusahaan. Pada saat wawancara hendaknya dijawab dengan jujur sesuai diri sendiri. Budi mengatakan bahwa pada saat wawancara, penampilan harus sopan dan rapi. Selain itu, pencari kerja harus memperbanyak skill untuk diri sendiri agar siap terjun langsung ke dunia perusahaan.
Workshop Career Insight 1.0 ini diikuti secara antusias oleh para peserta yang sebagian besar peserta berasal dari kalangan mahasiswa dan generasi muda yang hendak melamar pekerjaan sesuai minatnya.
politeknik #stia #lan #jakarta #karir #sukses #kampus #negeri #LinkedIn
