Birokrat Qurani
Dalam rangka pembinaan kesehatan mental dan rohani pegawai, Lembaga Administrasi Negara (LAN RI) secara rutin melaksanakan kegiatan doa bersama setiap hari Senin setelah pelaksanaan apel pagi.
Pada kegiatan Doa Bersama pagi ini yang menjadi host adalah Politeknik STIA LAN Jakarta, Dengan menghadirkan Ustadz Adi Hidayat, Lc., MA. yang menyampaikan ceramah dengan tema “Birokrat Qurani”. Diikuti oleh seluruh pegawai LAN RI yang beragama Islam, diselenggarakan secara daring via Zoom, Senin, 6 September 2021.
Kegiatan ini diawali dengan kata pembuka dari Direktur Politeknik STIA LAN Jakarta, Prof. Dr. Nurliah Nurdin, M.A., yang menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ustadz Adi Hidayat karena telah berkenan memberikan ceramah pada kegiatan Doa Bersama pagi ini.
Nurliah mengatakan dengan tema Birokrat Qurani pada kegiatan doa bersama pagi ini diharapkan dapat memberikan pencerahan kepada pegawai LAN RI agar dalam bekerja dapat senantiasa berpedoman kepada Al-Qur’an, dan agar menjadi birokrat amanah karena kepercayaan itu Allah SWT yang menilai.
Selanjutnya pada penyampaian materi ceramahnya ustadz Adi Hidayat, Lc., MA., mengajak para pegawai LAN RI untuk belajar bagaimana bekerja sesuai dengan tuntunan Al-Qur’an dan Hadits Nabi Muhammad SAW.
“Apapun tugas yang kita jalani dalam kehidupan ini baik sebagai birokrat atau lainnya tetap status kita adalah sebagai hamba yang secara fitrah nya memiliki fitrah berketuhanan. Bahkan fitrah ini lah yang tertuang dalam dasar-dasar bernegara kita, yang dirumuskan dalam Pancasila pada sila pertama yaitu Ketuhanan yang Maha Esa, dan dikuatkan pada UUD 1945 pada pasal 29 ayat 1 dan 2, Negara berdasar kepada Ketuhanan yang Maha Esa dan pada pasal 29 Ayat 2 UUD 1945 yang berbunyi: “Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannya itu” ujar Ustadz Adi Hidayat.
Selanjutnya berkaitan dengan birokrat Qurani, Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa dasar-dasar tuntunan birokrasi ada didalam Al-Qur’an.
Inti bahasannya secara langsung yaitu pada Al-Qur’an Surah Yusuf Ayat 54-55 yang menceritakan tentang kisah Nabi Yusuf A.S. Pada QS. Yusuf Ayat 54-55 itu ada pelajaran-pelajaran secara langsung pada dunia birokrasi.
Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
وَقَا لَ الْمَلِكُ ائْتُوْنِيْ بِهٖۤ اَسْتَخْلِصْهُ لِنَفْسِيْ ۚ فَلَمَّا كَلَّمَهٗ قَا لَ اِنَّكَ الْيَوْمَ لَدَيْنَا مَكِيْنٌ اَمِيْنٌ
“Dan raja berkata, Bawalah dia (Yusuf) kepadaku, agar aku memilih dia (sebagai orang yang dekat) kepadaku. Ketika dia (raja) telah bercakap-cakap dengan dia, dia (raja) berkata, Sesungguhnya kamu (mulai) hari ini menjadi seorang yang berkedudukan tinggi di lingkungan kami dan dipercaya.”
قَا لَ اجْعَلْنِيْ عَلٰى خَزَآئِنِ الْاَ رْضِ ۚ اِنِّيْ حَفِيْظٌ عَلِيْمٌ
“Dia (Yusuf) berkata, Jadikanlah aku bendaharawan negeri (Mesir); karena sesungguhnya aku adalah orang yang pandai menjaga, dan berpengetahuan.”
(QS. Yusuf: Ayat 54-55)
Yang pertama, Makīnun, yang mengajarkan bahwa dalam profesi apapun ketika kita bertugas dalam sebuah lembaga atau instansi termasuk birokrasi, maka petunjuk pertama, Allah SWT memberikan suatu isyarat kepada kita, tempatkan orang-orang yang kuat dengan jaminan kekuatan yang diberikan pimpinan diatasnya sehingga dengan hal itu menguatkan kedudukannya dalam menjalankan tugas dan kewajibannya sesuai hukum yang berlaku.
Selanjutnya yang kedua yaitu Amīnun, orang yang menerima penugasan/amanah harus menjalankan apa yang diamanahkan kepadanya sesuai tugasnya dengan cara yang sangat baik.
Selanjutnya yang ketiga yaitu Hafīdzun, menjalankan tugas dengan baik dan benar serta berkomitmen dengan apa yang telah ditugaskan kepadanya.
Dan yang keempat yaitu Alīmun, Setiap orang yang diberikan tugas harus paham dengan apa yang ditugaskan kepadanya
Itu dasar-dasar birokrasi yang dijelaskan oleh Ustadz Adi Hidayat yang diceritakan berdasarkan kisah hidup Nabi Yusuf di dalam Al Quran.
Empat poin ini saling bersinergi yang menjadi dasar-dasar birokrasi yang menyenangkan dan menenangkan, kata Ustadz Adi Hidayat.
Ceramah oleh ustadz Adi Hidayat Lc MA ini disambut antusias oleh para pegawai dengan apresiasi dan ucapan terimakasih yang disampaikan pada kolom chat oleh para peserta yang merupakan pegawai LAN RI, yang hadir sebanyak 777 (Tujuh ratus tujuh puluh tujuh) orang.
